Bengkulu, Penelusuran Online – Temu Karya Karang Taruna Provinsi Bengkulu Masa Bakti 2025-2030 resmi digelar pada hari ini di Hotel Splash, dengan mengusung tema “Dengan Karang Taruna Membangun Dari Desa Menuju Indonesia Emas”. Acara ini menjadi momentum penting bagi Karang Taruna Bengkulu untuk menentukan arah kepemimpinan dan program kerja ke depan.
Salah satu calon ketua Karang Taruna Provinsi Bengkulu periode 2025-2030, MN. Puja Kesuma, menegaskan bahwa prioritas utama saat ini adalah menyukseskan pelaksanaan Temu Karya. “Yang terpenting adalah kita sukseskan dahulu Temu Karya Karang Taruna Provinsi Bengkulu pada hari ini,” ujarnya, Sabtu (1/2/2025).
Jika terpilih sebagai ketua, Puja Kesuma berkomitmen untuk segera melakukan konsolidasi dengan Karang Taruna di tingkat kabupaten/kota serta bersilaturahmi dengan bupati dan wali kota terpilih. Hal ini bertujuan untuk memperkuat sinergi antara Karang Taruna dengan pemerintah daerah dalam mendukung program pembangunan sosial.
“Setelah ini, kita akan mengadakan Temu Karya Karang Taruna di tingkat kabupaten/kota guna membentuk koordinator atau karateker di setiap daerah. Agenda selanjutnya adalah bertemu dengan kepala daerah terpilih agar Karang Taruna dapat berperan aktif dalam mendukung kebijakan pemerintah,” jelas Puja Kesuma.
Sebagai organisasi sosial yang telah lama berdiri, Karang Taruna memiliki peran strategis dalam mendukung kebijakan pemerintah dan menjaga kekompakan di tengah masyarakat.
“Sebagai organisasi, Karang Taruna adalah garda terdepan dalam menyukseskan dan mensosialisasikan program-program pemerintah. Kita akan terus mensupport kegiatan pemerintah, menjaga solidaritas, dan bersilaturahmi dengan masyarakat,” tambahnya.
Selain itu, Puja Kesuma juga menegaskan pentingnya membangun Karang Taruna yang lebih baik dengan memastikan bahwa setiap tingkatan organisasi dapat berkolaborasi dengan kepala daerah terpilih.
Dengan komitmen ini, diharapkan Karang Taruna Bengkulu dapat semakin solid dan berperan aktif dalam pembangunan sosial, terutama dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045 yang dimulai dari desa.