Bengkulu Selatan, Penelusuran Online – Gubernur Bengkulu terpilih, Helmi Hasan, kembali menjadi pusat perhatian setelah menggulirkan wacana perubahan slogan Provinsi Bengkulu dari “Bumi Raflesia” menjadi “Bumi Merah Putih”. Wacana ini mencuat dalam sebuah diskusi yang difasilitasi oleh Universitas Islam Negeri (UIN) Fatmawati Bengkulu dan menjadi perbincangan hangat di media sosial.
Dalam sesi live di TikTok, Helmi Hasan menjelaskan bahwa “Bumi Merah Putih” lebih mencerminkan semangat nasionalisme dibandingkan “Bumi Raflesia”, yang menurut sebagian pihak masih berkaitan dengan simbol peninggalan kolonialisme. Namun, perubahan ini mendapatkan banyak penolakan dari berbagai kalangan yang menganggap bahwa bunga Raflesia Arnoldii justru merupakan ikon kebanggaan Bengkulu.
Sejumlah tokoh budaya dan akademisi menyatakan keberatan atas usulan tersebut dan meminta agar Helmi Hasan lebih fokus pada pembangunan daerah dibandingkan mengubah identitas yang sudah dikenal luas. Hingga kini, belum ada keputusan resmi terkait perubahan slogan ini, namun pro dan kontra terus berkembang di masyarakat.
